Tak Berijin, Kendaraan Galian C Kumersot di Sweeping Warga
Warga desa Kumersot saat menahan salah satu kendaraan Galian C yang sedang melewati desa, Sabtu (06/05/2017). |
BITUNG, ManadoPost.co.id - Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) kecamatan Ranowulu, Henry
Roy Somba menegaskan, jika aktivitas tambang Galian C di Desa Komersot,
Kecamatan Ranowulu, kota Bitung tidak diberhentikan oleh pemerintah
atau pihak kepolisian. Maka sebagai warga desa Kumersot siap menghadang
kendaraan Galian C tidak masuk ke lokasi.
"Sekarang
kami warga sudah merasa terganggu dengan aktivitas pekerjaan Galian C
yang berada di tepat desa kami dan sudah di dalam pemukiman warga.
Apalagi ditambah dengan aktivitas kendaraan yang bolak-balik mengambil
matrial pasir sangat mengganggu kami, karena baik debu yang selalu
diakibatkan oleh kendaraan maupun pasir yang mereka bawah selalu
dituangkan di jalan," tegas Somba, Sabtu (06/05/2017) kepada ManadoPost.co.id melalui via telepon.
Lanjutnya,
warga saat ini sedang melakukan Sweeping kedaraan galia C, untuk
dihentikan agar tidak mengangkut matrial pasir lagi di desa Kurmersot.
"Bukan
hanya kendaraan dari kota Bitung yang datang ambil pasir di desa kami,
ada juga kendaraan dari kabupaten lain juga yang datang kemari untuk
mengambil pasir disini. Karena yang kami tahu, sudah banyak galian C
ditempat lain yang sudah tidak diberi ijin baik dari warga maupun dari
masyarakat, maka mereka datang ke desa kami," ungkap Somba.
Somba
menjelaskan, warga sudah bersatu melakukan pelaporan ke Polres Bitung
dari kemarin, namun sampai saat ini tidak ada tindakan dari pihak
kepolisian. Bahkan, ada polisi yang datang ke lokasi tidak mengambil
tindakan dengan kendaraan-kendaraan truk galian C yang sedang beroperasi
mengangkut pasir.
"Kalau
sampai tidak ada tindakan dari pihak kepolisian atau pemerintah, maka
kami siap melakukan demo besar-besaran untuk menghentikan aktivias
galian C di desa kami. Kami juga tahu bahwa galian C di desa kami tidak
ada ijin, jadi kami harap pihak kepolisian dan pemerintah kota bitung
cepat mengambil tindakan,"tandasnya.
Penulis: Redaksi
Penulis: Redaksi
No comments