Durasi 1 Jam Listrik Di Desa Wiau Lapi Raya 5 Kali Padam

Perusahaan Lilin Negara Gardu Tareran


Minsel,manadopost.co.id--Pelayanan PLN  Gardu Tareran sangat merugikan masyarakat lebih khusus bagi warga Desa Wiau Lapi Raya Kecamatan Tareran Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) ,pasalnya,hari Rabu malam (01-5-2019),warga dibuat merugi akibat suplai listrik yang naik turun serta padam hidup sebanyak puluhan kali.

Hal ini dikeluhkan seorang ibu rumah tangga Tin Tambun (50) warga desa setempat.Dia pun mengutuk keras aksi tindakan PLN yang sepihak dan tidak bertanggung jawab.

"Dalam waktu durasi 1 jam sudah 5 kali listrik mati menyala,ini sangat merugikan kami,alat elektronik rumah tangga rusak akibat suplai listrik yang tidak memenuhi standar pelayanan,"ketusnya.

Tin yang mewakili warga setempat pun berharap kepada Pemerintah Kabupaten Minsel untuk memberikan teguran kepada pimpinan PLN Gardu Tareran.

"Mungkin jika ada campur tangan dari pemerintah kabupaten melalui instansi terkait,kiranya bisa di dengar oleh pihak PLN,"tegasnya.

Tin pun berharap kejadian ini jangan terus dilakukan oleh pihak PLN,karena warga tak akan segan-segan turun ke jalan melakukan aksi boikot terhadap petugas PLN yang bertugas dalam pengecekan meteran listrik.

"Jangan mempermainkan masyarakat kecil,jika kami terus dirugikan,ataupun menjadi korban dalam permainan konspirasi pembagian aliran listrik yang sepihak oleh pihak PLN,kami tak segan-segan untuk melawan dengan cara kami sendiri,"tegas Tin.(Roger)

No comments

Powered by Blogger.